Bogor – Sebuah rumah ambruk di Desa Cisarua, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, satu orang tewas dan satu lainnya luka akibat tertimpa reruntuhan.
Rumah tersebut milik Junaeni (72) di Kampung Pesangrahan RT 02/05, Desa Cisarua, Kecamatan Cisarua, Bogor. Korban tewas adalah Idim (54) dan korban luka Junaeni, ibu kandung Idim.
Ambruknya rumah tersebut diduga karena tidak kuat menahan beban di lantai dua, yang sedang direnovasi.
Mulyadi, tetangga korban menuturkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.45 WIB. Tiba-tiba pondasi bangunan lantai 2 ambruk hingga ambles ke lantai dasar yang digunakan untuk warung.
“Di lantai atas lagi direnovasi. Ada tumpukan pasir dan material lain. Sepertinya enggak kuat menopang beban berat, jadi ambruk,” jelas Mulyadi.
Tubuh kedua korban tertimpa atap dan puing-puing tembok yang roboh. Junaini mengalami luka berat pada bagian kaki. Sedangkan Idim meninggal dunia.
“Korban langsung dilarikan ke RSPG Cibeureum. Namun Idim meninggal saat ditangani dokter,” kata dia.
Kapolsek Cisarua Kompol Sujito mengatakan, polisi masih menyelidiki penyebab runtuhnya bangunan tersebut. Namun kejadian tersebut saat kondisi cuaca cerah. “Diduga tidak kuat menahan beban sehingga runtuh,” ujarnya kepada wartawan.
Hingga saat ini, tim gabungan dari BPBD Kabupaten Bogor, Polisi dan TNI dibantu warga setempat masih melakukan evakuasi di lokasi kejadian. Dikhawatirkan ada korban lain nya yang masih tertimbun. Tim di Bogor masih melakukan mengangkat reruntuhan bangunan,” ujar Sujito. (wawan suherman)
