DKI Jakarta – Padatnya jadwal kapal yang sandar di PT. Pelabuhan Tanjung Priok (PTP) dalam beberapa hari terakhir berdampak pada aktivitas Billing Center. Billing Center adalah unit layanan PTP yang berfungsi sebagai pusat transaksi dari seluruh kegiatan kapal dan barang yang dilayani oleh perusahaan.
Unit yang beroperasi 24 jam dalam seminggu ini berlokasi di Terminal Penumpang Nusantara Pura 2 Cabang Pelabuhan Tanjung Priok dengan total jumlah personil 19 orang yang dibagi kedalam 3 shift kegiatan. Unit ini dilengkapi fasilitas-fasilitas untuk memaksimalkan pelayanan kepada pelanggan antara lain ruang tunggu yang dapat mengakomodir ± 25 orang, sistem e-service yang memberikan kemudahan transaksi secara online, call center yang beroperasi 24 jam, self service area billing terpadu, mesin EDC beberapa bank nasional dan internet gratis melalui jaringan wifi.
Dalam kondisi normal Billing Center melayani tidak kurang dari 600 transaksi dari berbagai jenis, mulai dari cetak Surat Penyerahan Petikemas (SP 2), cetak Receiving Card, dan perpanjang SP 2. Sementara dalam waktu-waktu tertentu ketika kegiatan padat, seperti yang terjadi pada hari Jumat, 4 Agustus lalu, Billing Center dapat beroperasi secara maksimal dan mampu melayani hingga 1.140 transaksi. Menurut Corporate Secretary dan
Hubungan Eksternal, Kiki M Hikmat menuturkan bahwa situasi pelayanan di billing tersebut masih dalam kategori normal karena semua transaksi dan pelayanan dapat diselesaikan dengan lama waktu proses yang tidak berubah. “Seluruh pelayanan di Billing Center dapat terlayani tanpa kendala karena kami telah mengambil langkah-langkah antisipasi untuk mengakomodasi hal ini termasuk menambah personil customer service.” ujar Kiki. Sebagaimana diketahui, PTP mendapat tambahan kapal internasional diantaranya dari pelayaran MOL, KMTC Line, MSC Line, Ben Line dan Yang Ming.(dewi)
